Download Karasu wa Aruji wo Erabanai Episode 14 Subtitle Indonesia, Nonton Karasu wa Aruji wo Erabanai Episode 14 Subtitle Indonesia, jangan lupa mengklik tombol like dan share ya. Anime Karasu wa Aruji wo Erabanai selalu update di Desunime. Jangan lupa nonton update anime lainnya ya.
[#] Ada kendala saat memutar video?
[!] Coba tunggu beberapa detik lagi agar server menyiapkan videonya dengan sempurna, terutama untuk 'movie'.
[!] Pastikan koneksi internet Anda stabil untuk memutar video, itu salah satu faktor video loading lama/gagal terbuka.
[!] Refresh halaman, terkadang proses player muncul gagal saat play video sebelum loading halaman selesai.
[!] Jika muncul pesan error, silakan laporkan melalui komentar di bawah video.
[!] Coba tunggu beberapa detik lagi agar server menyiapkan videonya dengan sempurna, terutama untuk 'movie'.
[!] Pastikan koneksi internet Anda stabil untuk memutar video, itu salah satu faktor video loading lama/gagal terbuka.
[!] Refresh halaman, terkadang proses player muncul gagal saat play video sebelum loading halaman selesai.
[!] Jika muncul pesan error, silakan laporkan melalui komentar di bawah video.
Turn Off Light
Karasu wa Aruji wo Erabanai
Yatagarasu: The Raven Does Not Choose Its Master, The Crow Does Not Choose the Lord, 烏は主を選ばない
Status: Completed Studio: Pierrot Dirilis: 2024 Durasi: 25 min. per ep. Season: Spring 2024 Tipe: TV Episode: 20 Censor: Censored Director: Kyougoku Yoshiaki Casts: Fukuhara Ayaka, Hino Satoshi, Honizumi Rina, Irino Miyu, Kugimiya Rie, Nakamura Kazumasa, Nanami Hiroki, Shin Yuuki, Takeuchi Eiji, Tamura Mutsumi
Di Kerajaan Yamauchi, manusia memiliki kemampuan untuk berubah menjadi burung gagak berkaki tiga yang dikenal dengan nama yatagarasu. Sementara laki-laki merencanakan pemerintahan sehari-hari, perempuan bersaing untuk mendapatkan Wakamiya, putra mahkota yang terpilih sebagai Kinu, pelayan Dewa Gunung. Empat remaja putri tiba di lapangan untuk mengikuti kompetisi tersebut, termasuk satu orang bernama Asebi.
Meskipun Asebi yang baik hati dan lugu sangat menonjol dibandingkan wanita lainnya, putra mahkota harus berjuang untuk mendapatkan tempatnya di klan. Meski terlahir dari selir dan sebagai putra kedua, para pendeta kerajaan tetap memilih Wakamiya menjadi Kinu dibandingkan kakak laki-lakinya. Keputusan ini menciptakan keretakan antara saudara kandung dan membuat ibu tiri Wakamiya marah.
Ketika Yukiya, salah satu putra remaja kepala desa, dikirim ke istana untuk menjadi pelayan baru Wakamiya, sang pangeran tidak senang sedikit pun. Namun, kehadiran Yukiya di istana kekaisaran bukanlah suatu kebetulan belaka.